Alasan mengapa orang harus belajar koding sejak usia dini

• Bahasa masa depan
• Pekerjaan masa depan
• Merobah dunia menjadi semakin cerdas
• Problem solving
• Bekerja di rumah

Di negara negara maju ada kesadaran pendidikan bahasa pemrograman atau coding sejak dini. Anak anak usia dini disana sangat menyukai koding. Tidak heran misalnya Cina memiliki kesempatan paling bagus untuk menjadi negara dengan teknologi paling maju di masa depan. Bahkan menurut kebanyakan pengamat akan melebihi Amerika dan Eropa.



Lupakan Cina, mereka memang sudah dekat untuk meraih impian sebagai negara adi daya teknologi. Sekarang kita membahas Singapore negara tetangga yang paling dekat dengan kita.

Tahun depan Singapore akan menerapkan wajib belajar koding sejak anak anak telah duduk di bangku sekolah dasar atau SD. Negara terkaya di Asia ini juga memiliki Cyber Security Agency (CSA), lembaga khusus mirip Kemenkominfo-nya milik Indonesia.

Mereka telah meluncurkan program "Singapore Cyber Youth Programme". Program tersebut ditujukan kepada anak-anak usia sekolah dan mahasiswa di perguruan tinggi. Melalui program ini, CSA berencana untuk menjangkau sekitar 10.000 anak muda dalam tiga tahun ke depan melalui boot camp, kompetisi, hingga mentoring.

Di Indonesia sendiri koding belumlah menjadi mata pelajaran wajib, namun beberapa sekolah dasar tertentu sudah mulai mengambil start untuk memberikan mata pelajaran tambahan koding kepada anak anak didik mereka. Belajar koding untuk anak anak sekolah dasar sebenarnya tidaklah rumit, mata pelajaran lebih mirip permainan yang bisa memancing perasaan ingin tahu dan panasaran anak anak usia sekolah dasar.

1. INDONESIA AKAN MENERAPKAN WAJIB BELAJAR KODING SEJAK SD

Beberapa waktu yang lalu pemerintah melalui menristek menyampaikan bahwa mata pelajaran koding akan di terapkan sejak SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi di Indonesia.

Tujuannya adalah untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) menuju Revolusi Industri 4.0. Menteri mengisyaratkan bahwa ia terinspirasi dengan negara Finlandia yang memberikan pelajaran koding gratis bagi rakyatnya.

Sebagai peminat koding kita tentu sangat gembira dengan perkembangan ini. Rasanya sangat sulit kita bisa berdiri sejajar dengan bangsa lain, memiliki kehormatan dan martabat tanpa penguasaan teknologi.

2. PENGHALANG KEMAJUAN DI MASA DEPAN BUKAN LAGI BUTA HURUF

Karena di masa depan penghalang kemajuan bukan lagi buta huruf, karena hampir sebagian besar orang di pastikan sudah melek huruf, pada masanya dulu orang belajar tulis baca dan pemerintah juga telah bertindak pro aktif melalui program pemberantasan buta huruf. Kelak sampai masanya kebutuhan kita meningkat, salah satunya adalah penguasaan basis teknologi.

Dan koding adalah teknologi yang mendasari banyak hal. Menjadi teknologi yang paling banyak diterapkan di segala lini kehidupan. Tanpa nya mesin mesin hape dan komputer tidak "hidup" website menjadi sepi. Dalam beberapa tahun ke depan banyak pekerjaan akuntansi tidak membutuhkan ketrampilan manusia lagi, robot robot A.I segera bermunculan, sistem automatisasi, hingga teknologi ruang angkasa. Semuanya di terapkan dengan pengetahuan koding, pemahaman koding akan menjadi bahasa yang vital telah semakin mendekati titik poin nya. Pada waktu itu posisi pekerjaan tidak lagi sama dengan masa sekarang.

Bisa jadi, tidak bisa baca koding di masa depan adalah BUTA HURUFnya zaman next.
Adapun alasan mengapa harus belajar koding diantaranya adalah :

• Bahasa masa depan. Segala perangkat yang telah ada pada sekarang seperti smartphone, tablet, laptop dan komputer semuanya di operasikan berbasis bahasa koding atau pemrograman.  Di masa depan kualitas hidup manusia akan ditunjang oleh teknologi. Dari sistem pendidikan, fasilitas transportasi, ruang publik, kantor pemerintahan. Hingga apabila kalian ingin melakukan bisnis semua tidak akan terlepas dari sistem aplikasi online. Semua terhubung dengan cepat, aman dan diberikan jaminan. Untuk itulah mengapa tidak bisa baca dan menulis koding dimasa depan akan setara bodohnya dengan tidak bisa tulis baca konvensional di masa lalu.
• Pekerjaan masa depan. Di masa depan pekerjaan juga berbasis teknologi, automatisasi informatika banyak sekali menghasilkan peluang dan juga tantangan yang akan kalian hadapi dan kalian pecahkan dengan bantuan ketrampilan membaca koding (bukan tulis baca konvensional) . Contohnya jika dimasa kini kalian melihat banyak sekali staf akutansi dan keuangan duduk di depan layar monitor limiter, menghitung dan menginput statistik, mengirim email, di masa depan hal hal tersebut tidak akan ada lagi alias langka untuk perusahaan semuanya akan dilakukan oleh A. I. (Artificial Intelligent). 
Kalian dapat bayangkan: lapangan atau bidang bidang pekerjaan yang membutuhkan tenaga kerja melek huruf seperti sekarang akan segera di gantikan oleh tenaga tenaga kerja "melek koding " saya rasa hal ini tidak akan keliru dan akan terjadi di masa depan. Disamping itu pekerjaan membuat aplikasi dunia kerja, game, utilitas dll akan semakin berkembang dan mendapatkan tempatnya di masa yang akan datang.
• PROBLEM SOLVING. Ketrampilan koding mirip dengan intuisi matimatika algoritma, kalkulus dan aritmatika dalam bentuk penjabaran bahasa yang berbeda. Dengan menguasai koding kalian akan terlatih untuk menjadi seorang "problem solving " namun juga mengasah kreatifitas. Pengatahuan koding akan membuatkalian terbiasa berfikir dan bertindak logis. Koding juga akan menempa mental juang kalian untuk lebih tangguh dalam menghadapi masalah di dalam dunia pekerjaan.
• Merubah dunia dan menciptakan hal baru.  Di awal kehadirannya programming telah melahirkan para inventor, investor dan pencipta dunia baru. Kalian kenal para entrepreneur dunia? Lihat Jack Ma, yang mendirikan perusahaan Alibaba berbasis aplikasi online, Mark Zuckerberg dengan aplikasi facebook, Instagram, Twitter dan siapa yang tidak tahu Google? Mereka tidak ada 35 tahun yang lalu. Berkat teknologi programming dan koding pemilik Microsoft Bill Gates bukan hanya menjadi manusia paling kaya di dunia, tetapi memiliki pengaruh yang sangat kuat di dunia modern. 
Para programmer memiliki open source atau khazanah terbuka sumber kode yang dapat mereka akses bersama di dalam suatu komunitas hal ini akan memungkinkan mereka dapat bekerja sama dalam menemukan dan menyempurnakan sumber kode tadi.
• Bekerja hanya di rumah dan mendapatkan penghasilan. Koding pada akhirnya menjadi kebutuhan industri 4.0. Pada saat sekarang saja sudah mulai banyak perusahaan yang memberikan pilihan agar kalian bisa bekerja di rumah saja. Bukan hanya itu bahkan pemerintah sudah mulai mencanangkan dalam waktu dekat pegawai negeri dapat bekerja di rumah tanpa harus datang masuk ke kantor. Bekerja di rumah akhirnya dapat mengurangi ke padatan dan mengurangi lalu lintas, dapat membuat individu pekerja melewati lebih banyak dengan keluarga mereka.
• Pemerintah atau negara negara di dunia juga mulai menerapkan wajib koding mulai di sekolah sekolah dasar. Jika kita tidak memulainya dapat dipastikan kita akan segera menjadi terkebelakang.

3. Dampak positif koding untuk masa depan manusia secara keseluruhan.

Akan datang zaman ketika orang bekerja tanpa harus masuk ke kantor, terutama untuk staf.  Tahu dampak positifnya?

• Mengurangi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Dengan cukup bekerja di rumah saja dan terhubung secara online ke perusahaan, berarti ribuan tenaga kerja tidak perlu lagi keluar bersama kenderaan mereka pada jam jam padat lalu-lintas. Negara akan lebih mudah mengatur ulang aturan jam padat lalu lintas. Bahkan pemerintah mulai menerapkan kebijakan ini bagi pegawai negeri. Pegawai negeri dalam waktu dekat akan menikmati kebijakan baru, yakni bisa bekerja di rumah tanpa masuk kantor.
• Lebih banyak kesempatan berkumpul dengan keluarga. Hal ini akan berdampak postifi bagi keluarga terutama untuk kesehatan mental dan spritual anak anak dan orang tua.
• Perusahaan mampu mengurangi fasilitas kantor termasuk beaya perawatan atau sewa gedungnya. Dengan memilih teknologi perusahaan akan mampu menghemat banyak beaya dan lebih fokus kepada pengeluaran untuk pembayaran gaji karyawan.
• Lebih hemat pengeluaran. Bukan hanya perusahaan, pekerja dan keluarga akan lebih hemat jika hanya bekerja di rumah terutama pengeluaran untuk bahan bakar kenderaan atau mungkin juga makanan yang harus di beli di kantin perusahaan. Ada pertanyaan bagaimana dengan pemakaian listrik di rumah? Jangan kuatir! Teknologi sudah mulai memiliki pemecahan bagaimana sebuah perangkat menjadi sangat hemat energi!

4. Selamat tinggal milenial.

Revolusi Industri 4.0 akan di tandai dengan mulai berakhirnya dominasi milenial. Asalkan kalian tahu, Para ahli dan peneliti biasanya menggunakan awal 1980-an sebagai awal kelahiran kelompok ini dan pertengahan tahun 1990-an hingga awal 2000-an sebagai akhir kelahiran generasi milenial. Walau demikian, generasi milenial masih akan berperan besar karena posisi posisi Bos masih di tangan mereka. Lagipula mereka tidak buta buta koding amat.

Jadi rata rata mereka (generasi milenial) telah menjadi bapak bapak dan mak mak sekarang, bukan? Yang lahir tahun 1985 saja sekarang usianya sudah mencapai 34 tahun.

Nah generasi yang lahir setelah tahun 2000-an seperti Anissa, adalah generasi Z. Generasi yang dianggap lebih "Tech Savvy" daripada generasi pendahulunya. Generasi inilah bersama generasi seterusnya Generasi Alpha (Generasi sesudah Gen Z) yang akan menikmati perubahan drastis dan supercepat di masa depan. Jika kalian yang lahir pada tahun tahun ini tidak segera memiliki kesadaran belajar lebih kuat, kalian akan kesulitan menghadapi masa depan.