ALASAN MENGAPA IKLAN MULAI MEMBAHAYAKAN BLOG

Baru saja membuka sebuah konten dengan judul seru, eh tiba tiba kontennya tertutup iklan pop up seluruhnya! Parah banget. Begitu kata teman yang duduk disebelah saya di kafe dan tidak sekali saja saya mendengar keluhan yang sama. Akhirnya saya bertanya:

"Apakah kamu masih tetap akan mencoba membaca artikel tersebut?"
Dia mencibir, termasuk pengunjung sadis dia ini.
"Saya bahkan tidak akan mengunjungi blog itu lagi selamanya"

Hati saya tertusuk. Coba sobat pikir untuk apa kita capek capek menulis kalau tidak dibaca? Contoh teman itu tidak mewakili semua pembaca diseluruh permukaan planet ini. Tapi dia adalah orang paling dekat dengan saya. Saya jadi berfikir uang tidak penting karena pada akhirnya kita akan kehilangan lebih banyak lagi termasuk uang tersebut.

Pada awalnya blog dengan iklan nampak keren, tetapi setelah iklan berjalan menghabiskan begitu banyak perhatian dan lalu orang orang mulai jenuh, blog dengan iklan mulai menjadi masalah.

Baca Juga: SAYING GOOD BYE TO THE ADSENSE FOR FEEDS BLOG

Tetapi jika tidak memasang adsense bagaimana meneruskan perpanjangan domain blog? Disana dilemanya. Adsense pada awalnya menawarkan hal yang manis tetapi begitu waktu berjalan segalanya menjadi sesak; penghasilan tidak setimpal, loading blog jadi berat, alasan moralitas pada saat menayangkan iklan tertentu, pengunjung menjadi tidak nyaman dll.

1. MENAYANGKAN IKLAN DI BLOG TERLIHAT JADI BODOH

Jika sobat adalah blogger serius, menayangkan iklan di blog adalah hal terakhir yang seharusnya kita lakukan. Masih banyak orang yang percaya, memasang iklan pada blog dapat menghidupi blog, tetapi pada kenyataannya tidak semudah itu. Kebanyakan mereka membuang waktu dengan mencoba belajar SEO sembari pikirannya di penuhi dengan "uang".

Apa yang terjadi? Bersiap siaplah berharap menjadi Mr. lucky yang hanya satu satunya dalam beribu ribu blogger.

2. IKLAN DI BLOG MEMBAYAR DENGAN "KACANG"

Beberapa penyedia menawarkan iklan ke Google dengan berbagai jumlah pembayaran yang berbeda beda, misalnya monetisi CTR yang hanya rata rata 0,1% dan kebanyakan iklan iklan itu akan di proses oleh Google Adsense yang juga akan memonitor:

1. Berapa besar trafik blog (jumlah pengunjung) sobat
2. Apa topik blog sobat (trending apa tidak)
3. Iklan spesifik apa yang ditayangkan pada halaman blog sobat.
4. Dan berapa besar jumlah prosentasi klik berpotensi di blog sobat
5. dll

Mau tahu betapa sulitnya hal itu bagi sobat? jika jumlah pengunjung sobat masih di bawah 1000, 2000, bahkan pada tahun tahun belakangan biarpun jumlah pengunjung sobat 3000, sama saja dengan jumlah pengunjung 400 orang pada tahun tahun sebelumnya karena margin jumlah warga net akan di bagi dengan dengan jumlah pengunjung sobat. Kayaknya itu money oriented sekali, ada inflasi harga pada jumlah pengunjung! Sobat masih tidak percaya?

Amati baik baik, seiring waktu besaran jumlah uang yang sobat dapatkan akan berbanding lurus dengan jumlah pengunjung, dan jumlah pengunjung akan berjalan lurus dengan perubahan waktu. Artinya sobat sedang kejar kejaran dengan sesuatu yang nayris tersembunyi dan sulit diprediksi.

3. IKLAN MEMBUAT PENGUNJUNG MALAS BERKUNJUNG KE BLOG

Lalu faktor warganet yang mulai pinter dan semakin bebas berekspressi juga menjadi pertimbangan: Mereka meninggalkan blog sobat ketika tampilan iklan begitu mengganggu, tidak kurang Google juga telah mengeluarkan banyak aturan mengenai hal ini, namun kecenderungan sebagian pembaca yang semakin tidak menyukai iklan semakin bertambah dari waktu ke waktu.

Sebagai blogger sobat pastinya ingin sekali agar pembaca tertarik membaca konten yang sobat buat, membuat mereka betah dan juga berharap pengunjung blog sobat akan bertambah dari waktu ke waktu.

Jujur itu tidak mudah karena sobat harus meluangkan waktu, melakukan pengamatan, mempelajari topik yang akan dijadikan konten dan ketika artikel telah di publish apa yang terjadi? Iklan menutupinya! Pengunjung kabur! Apakah saya terlihat sinis? Tidak, saya hanya mengatakan yang terburuk karena sobat pasti sudah tahu sisi sisi terbaik dari bloggging adsense dan telah menikmati manisnya.

4. IKLAN BLOG ITU PEMBUNUH MISI BLOG

Pada sidebar kita sematkan "berlangganan dengan email" tujuan kita agar pembaca jadi lebih memperhatikan blog kita, agar blog menajdi besar. Tetapi apa lacur? Para iklan juga dengan kuat meminta perhatian dengan notifikasi mereka yang lebih beragam dan lalu konversi blog kita yang hakiki jadi tengelam megap megap dalam riuh rendahnya iklan. Pembaca melihat iklan dengan jengkel, tetapi segera meninggalkan blog kita tanpa menaruh perhatian mereka lagi terhadap halaman blog tercinta sobat. Kejam? Mungkin saja.

5. IKLAN BLOG HANYA MENUNJUKAN BAHWA KITA BEKERJA UNTUK ORANG LAIN

Siapa sih yang tidak bekerja untuk orang lain? Maksud saya demi orang lain. Tapi pikirkan lagi apa goal kita untuk pembaca yang membutuhkan konten kita? Apakah misi kita hanya untuk iklan? Wow menakjubkan. Seperti menjajakan barang dagangan orang lain dengan sedikit upah.

Blog dengan iklan memang tampak seperti cara mencari uang mudah, tinggal letakan iklan lalu biarkan orang berkunjung, saya bertanya apa konsen sobat pada saat seperti itu? Berharap orang membaca konten atau berharap orang mengklik iklan?

Dua duanya! Fokus sobat terbagi, itu yang saya singgung sebagai membunuh konversi blog kita. Coba jika sobat memiliki  misi sobat sendiri, misalnya menawarkan produk sobat sendiri, sobat akan dengan tenang menulis konten yang sesuai dengan minat sobat sendiri bukan? Selebihnya kita hanya memerlukan pengunjung yang memang berminat denga apa yang kita tawarkan.

6. IKLAN BLOG BERBAHAYA BAGI BLOG DAN BLOGGERNYA JUGA

Memang bebarap iklan tampak cocok dan "disesuaikan" dengan konten yang sobat tulis, tetapi tahu apa bedanya? Setiap pengunjung mengerti mana yang iklan dan mana yang konten dan jika tanpa sengaja mereka mengkliknya, pada akhirnya mereka akan merasa tertipu. Kita tidak dapat mengandalkan segelintir orang yang memaklumi kita.

Iklan terlihat begitu mudah, tinggal taroh dikavling halaman blog dan tunggu hasilnya. Tetapi pada faktanya, bukan seperti itu kenyataanya.

Iklan menghabiskan waktu sobat, mengurangi nilai optimal konten blog yang dengan susah payah telah sobat tulis, terkadang merusak tampilan dan kecepatan blog. Dan uangnya sedikit. Iklan akan membuat blog sobat jalan ditempat tanpa tujuan besar misalnya membangun website sebagai usaha yang berdiri sendiri.

Iklan membuat kita melupakan hal besar yang mungkin menjadi  tujuan kita sebelumnya.

LALU JIKA IKLAN BEGITU BURUKNYA BAGAIMANA DONG MENGHIDUPI BLOG?

Kita bisa memulai karir kita di blog dengan menawarkan jasa berbasis keahlian kita sendiri, atau kita bisa menjual produk dengan cara bekerja sama dan jika ternyata hal tersebut menguntungkan pasti akan berkelanjutan sebagai mitra yang setara.

Suatu ketika dunia pendidikan juga telah merambah ke online, kita dapat memanfaatkannya dengan membangun blog training, tutorial, kursus dan sembari berbisnis dengan cara nyata. Mengapa hal hal ini tidak terlihat? Karena memasang iklan itu lebih mudah.

Perhatikan website yang sukses, iklan yang dipasang pada website mereka dibayar mahal sekali.

Kompas menghentikan adsense dan membuat wadah pengiklanan mereka sendiri. Kontrak mereka mahal. Mereka menentukan harga dan memiliki daya tawar tinggi. Kita hanya perlu berfikir memulai membangun reputasi blog sejak dini.

Kesalahan kita mengekor website besar. Sementara itu iklan blog "instant" yang ada sekarang dapat memperburuk reputasi blog kita. Karena itu banyak hal yang harus kita jaga. Saya tidak anti iklan karena saya juga pernah memasangnya. Saya hanya berharap iklan pada website tidak sangat mengganggu saat akses ke konten. Karena hari ini hampir semua blog saat diakses harus "tertutup" oleh iklan pop up terlebih dahulu. Saya dan teman saya tidak akan sabar menunggu walau hanya beberapa detik. Time is whispering.