KECEPATAN TEMPLAT BLOG DAN FAKTANYA

Google terpaksa "memaksa" blogger agar lebih mengutamakan ngeblog cara baru yang lebih mobile oriented ketimbang cara ngeblog lawas yang lebih desktop oriented. Ada yang mengatakan Blogger Mobile vs klasik, namun tentu saja bukan HTML klasik yang responsive seperti yang kebanyakan blogger sekarang pakai: Yakni blogging menggunakan tema yang responsive.

Gambar tema editblogtema.net

Akhirnya responsive saja tidak cukup, sebuah tema harus mobile! Ketika sobat menyangka tema sobat sudah mobile, coba uji lagi di:

NIBLER

Jika sudah akses masuk scroll sampai bertemu dengan penjelasan perihal template sobat. Cobalah uji beberapa blog jika perlu.

Beberapa tema yang walaupun mudah di akses melalui hape ternyata masih belum mobile, segera atasi hal tersebut dan perhatikan juga betapa hal tersebut berpengaruh pada ranking Alexa yang buruk, blog editblogtema sampai saat artikel ini saya tulis (yang usianya baru jalan 4-6 bulan) tanpa saya sadari telah berada di ranking 2,1 jutaan, seminggu yang lalu masih bertengger diatas 2,3 jutaan Alexa. Tidak penting? Coba bandingkan dengan tool penilai lainnya.

AMP VERSUS HTML KLASIK

Tema Amp itu adalah primadona Google, diciptakan untuk mobile jadi pasti cepat dan gesit. AMP adalah HTML dan CSS tanpa JavaScript karena jika sobat menambahkan JavaScript Validitas akan batal.

Sedangkan Tema HTML klasik itu adalah HTML+CSS+JavaScript, elemen HTML yang terakhir pada HTML klasik adalah berat jika fitur sebuah tema Klasik tidak di komposisikan dengan benar, atau tidak ditulis dengan benar.

BAGAIMANA SESUNGGUHNYA DENGAN KECEPATAN?

Kecepatan semua orang setuju AMP itu sangat cepat karena ringan. Apalagi mesin pencari sangat "bahagia" dengan AMP yang material dan elemennya cenderung bersih dan suci dari hadas...eh kok jadi ke fiqih? Jadi wajar kalau benar benar cepat.

Namun pada praktiknya tidak selalu demikian, dalam pengujian malangnya banyak juga blog yang memakai template AMP dan HTML klasik larinya terengah engah di belakang tema HTML klasik yang mobile. Jika bicara soal kecepatan mobile yang mesin perangkatnya nota bene pasti lebih "lemah" daripada mesin sebuah laptop apalagi desktop pasti secara logika akan kalah jauh dari dengan kecepatan blogger klasik layar dan perangkat besar!

Memang begitu. Akan tetapi AMP dengan kompres tinggi dan material serta elemen yang minimalis mampu mengimbanginya, dan lalu teknologi mobile yang semakin berkembang pesat juga mensupport kecepatan mobile. Sehingga melihat perkembangan tersebut tidaklah berlebihan jika blogging versi mobile akan menggantikan blogging ala desktop dan laptop secara total.

Namun kemajuan perangkat mobile yang semakin kuat di barengi dengan kekuatan jaringan internet yang semakin berotot juga sedikit menggoyahkan eksistensi sebuah Tema AMP yang simpel dan minim gaya. Karena jika kecepatan mampu mengaburkan batas antara AMP dan Mobile HTML klasik nan cantik, mengapa orang harus memilih sesuatu yang sementara ini begitu terbatas dan sederhana?

Sekali lagi saya tegaskan AMP itu HTML+CSS, dan cukup sampai disana. Material dan elemennya bersih jika ingin valid. Sedangkan HTML klasik itu adalah HTML+CSS+JavaScript dan saya akhir akhir ini diwaktu luang paling senang mengutak atiknya, saya masih kesulitan jika diminta mempercantik tema AMP, yang hanya mampu saya lakukan adalah merobah robah warna, namun tidak untuk fitur yang berfungsi layaknya template klasik.

Well banyak yang jauh lebih pintar dan memanipulasi css sedemikian rupa agar tema HTML tampak kaya dan gaya. Saya tidak mampu dan angkat tangan.

STATEMEN KECEPATAN BLOG dan SEO

Ketika teman mengatakan blognya cepat dan menghasilkan kecepatan 99% ditempatnya di seberang sana. Saya ikut mengujinya disini ternyata kok cuma 65%? Padahal tool pengujinya sama: PageSpeed Google. Ketika saya mencoba mengukur kecepatannya dengan YSlow kecepatannya meningkat hingga 87%? Namun teori relativitas berlaku saya percaya pengukur kecepatan menggunakan standar mereka sendiri. Jadi mereka benar, apalagi toolnya milik Google. Yang tidak sama itu adalah kecepatan jaringan pada setiap daerah tidak sama. 

Itulah sebabnya mengapa saya menduga ketika kecepatan internet di dunia ini semakin cepat dan merata, mungkin akan menyempitkan jurang kecepatan ideal antara klasik mobile dan AMP mobile. Saya juga masih ragu dengan dugaan saya sendiri.

Sayangnya kecepatan tidak bisa diabaikan begitu saja karena erat keterkaitannya dengan SEO. Tidak mungkin pembaca zaman now mau ngotot menunggu loading sebuah halaman web yang kelamaan begitu saja. Dan sulit berharap mereka akan kembali lagi jika mereka teringat betapa leletnya halaman sebuah web.

Bagi saya kecepatan jauh lebih penting daripada sebuah keyword, ada kecenderungan algoritma yang mulai berubah ubah: Kadang mengabaikan keyword, melakukan bounching setelah mengenali pengulangan, saya menyebutnya "algoritma yang belajar" mereka semakin mengenali hal menjadi lebih jauh dan dalam akhir akhir ini, saya juga menyebutnya sebagai gejala neural (urat syaraf jaringan) yang semakin cerdas.

Tentu saja judul dan sub-judul yang memprovokasi pembaca untuk terus membaca itu penting, tetapi tanpa diawali sebuah kecepatan akses, sebuah blog tetap akan memiliki peluang besar untuk diabaikan, sekali mesin pencari memindai prilaku calon pembaca yang kabur, saya ragu short keyword dan long keyword menjadi demikian efektifnya dalam mengoptimalkan SEO. Sobat boleh ragu, tapi saya juga sudah kenyang mengalami nasib "diabaikan" karena saya juga sering membuat template yang lambat walaupun hanya bersifat percobaan (dan tentu saja tidak akan saya publikasikan).

Lebih penting dari apa yang telah saya uraikan diatas adalah sebuah kecepatan itu sangat sederhana dan mudah difahami, bahkan sangat di fahami oleh mesin pencari pada saat ini ketimbang memilah milah keyword. Ada masa kelak setiap orang berpeluang membuat statemennya sendiri.

Kecepatan itu juga sederhana, asalkan sobat bersedia menyederhanakan templat blog sobat, tidak banyak "asesories" yang memberatkan. AMP adalah jawaban yang paling relevan. 

Namun memang benar kesederhanaan seperti itu harus mengorbankan optimasi blog, jika demikian untuk sementara jawabannya adalah tetap HTML klasik karena di dunia ini sederhana itu lebih berpeluang memuka kemenangan jangka panjang.

Untuk para blogger, kita tidak ada pilihan yang lebih masuk akal: Mulai sekarang jadilah mobile dan perhatikan kecepatan. Jangan lupa tes juga responsive blogger mobile sobat di: 

 AM I RESPONSIVE?

Selamat ngeblog...