NASIB ADOBE FLASH SEKARANG

Bukan hanya perangkat keras berubah menjadi jadul seiring waktu, perangkat perangkat lunak juga satu persatu menjadi laputk dan mati. Salah satunya adalah Adobe Flash.

Adobe flash pernah menjadi legenda yang hidup di dunia web design, ia adalah tool sekaligus bahasa programming yang di tulis dan di pergunakan oleh para desainer web di masa lalu pada saat membuat perintah pekerjaan pekerjaan visual yang hebat, game dan juga animasi. 

Adobe flash telah mati

Akan tetapi setelah itu HTML dan CSS datang menggantikannya, karena itu semakin jelas terlihat bahwa Adobe Flash memiliki banyak sekali kekurangan seperti problem pengaksesan. Kebanyakan Website yang di bangun dengan Adobe flash tidak di dukung oleh navigasi keyboard dan pembaca layar, dan kode kodenya itu sama sekali tidak bisa di "parse" layaknya bahasa web modern seperti HTML dan CSS yang jauh lebih felksibel.

Baca:
update: runtuhnya google plus dan dampaknya terhadap blogger 

Matt May adalah kepala desain inklusif Adobe, mengumumkan: "Saya akan mengubur dalam dalam Adobe Flash dan tidak mungkin mempertahankannya lagi" Ia mengatakan sebuah fakta yang ia sesali bahwa Adobe Flash dibuat pada waktu lalu dengan tidak menyertakan banyak pihak sehingga begitu banyak memiliki kekurangan.

Kini zamannya HTML, CSS dan Javascript, dan kita tahu setiap hal baru datang dengan pasti cepat atau lambat akan menggantikan hal lama. Bahkan telah di ketahui tidak sedikit bahasa bahasa program lama yang kini telah mati atau tidak dipergunakan lagi.

Semua karena mengikuti kebutuhan dan tuntutan zaman.

Baca: 

7 BAHASA PEMROGRAMAN JADUL YANG SAKTI


Flash tidak memiliki sifat bawaan semantik atau memiliki struktur seperti itu, dan teks pada flash bukanlah benar benar teks, ia berbentuk vektor seperti tulisan karena itu kini ia menjadi masalah dalam penulisannya. Dalam hal ini kita dengan mudah memahami bagaimana HTML dan CSS memiliki sifat semantik karena terdiri dari teks dan perintah teks yang sederhana dan mudah di tulis.

Tidak ada yang dapat di ceritakan lagi, karena mendiang Steve Job sang pendiri Apple pernah mengatakannya juga bahwa Adobe Flash sebenarnya telah mati. Namun tidak terbantahkan ia pernah hadir mewarnai dunia web desain ketika pilihan belum muncul lagi dalam bentuk dominasi HTML dan CSS. 

Dan sekali lagi kita tahu setiap datang hal baru adalah untuk menggantikan hal lama dan membunuhnya, sama kisah kisah lain yang juga datang berawal lalu pergi untuk berakhir. Tidak ada yang abadi di dunia.

Ikuti terus trik, tips, teknik hack dan kabar terupdate dari blog ini! Share:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar sesuai dengan topik kita ya...

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak