Bukti nyata kamera Smartphone semakin mengimbangi kamera konvensional mahal


Video di atas ini saya buat menggunakan hape samsung s21, tidak terlalu serius, tinggal ambil gambar, edit melalui aplikasi editor video Powerdirector. Rekam dan edit suara melalui voice editor yang aplikasinya juga dapat di pasang ke hape ini. Jadilah!

Bagi saya tentu saja yang sudah pernah memiliki kamera DSLR, tahu bagaimana rasanya memiliki banyak peralatan yang terpisah terpisah. Mengambil gambar, merekam video menggunakan satu kamera, mengeditnya ke laptop, lalu mempublikasikannya menggunakan perangkat penghubung internet.

Dan untungnya pada saat ini zaman itu telah lewat. Rasanya saya tidak akan kembali membuang begitu banyak waktu dan daya ingatan saya untuk mengelola beberapa perangkat, hanya untuk menghasilkan konten video yang biasa biasa saja pada zaman ini.

Dan dari waktu kewaktu kebutuhan sebuah perangkat yang "Everything in one" semakin dirasa perlu. Sampai akhirnya saya berkenalan dengan smartphone smartphone flagship, sperti iPhone 12 dan Samsung s21. Kini saya menggunakan samsung s21 dan lebih banyak menggunakannya untuk membuat konten konten video pendek di tiktok dan sesekali saya upload juga ke Youtube, IG dan Facbook Watch, salah satunya adalah video yang saya embed di atas postingan tulisan ini, benar benar saya kerjakan melalui hape samsung s21 yang versi reguler dengan ukuran layarnya hanya 6,2 inci. 

Tidak ada kesulitan setelah saya terbiasa menggunakannya. Perlu di ketahui hape ini sudah berusia satu tahun karena pertama ia di rilis adalah pada tahun 2021 yang lalu, jadi meskipun ia adalah smartphone flagship samsung pada tahun lalu. Sekarang telah di rilis samsung s22 sebagai penerusnya.

Membuat video di atas saya hanya membutuhkan s21 ini, dengan catatan di dalam hape sudah terpasang editor video sperti kinemaster, vilmora go atau Powerdirector.

Bagi yang berminat membeli, karena sudah banyak seken dan harganya murah (7 jutaan), maka saya mau jelaskan Spek Samsung s21 adalah sebaga berikut (kebetulan saya mengambil yang 256GB RAM 8):

TEKNOLOGI JARINGAN: GSM / CDMA / HSPA / EVDO / LTE / 5G

LAYAR:
Type Dynamic AMOLED 2X, 120Hz, HDR10+, 1300 nits (peak)
Size 6.2 inches, 94.1 cm2 (~87.2% screen-to-body ratio)
Resolution 1080 x 2400 pixels, 20:9 ratio (~421 ppi density)
Protection Corning G

PLATFORM 
OS Android 11, One UI 3.1
Chipset Exynos 2100 (5 nm) - International
Qualcomm SM8350 Snapdragon 888 5G (5 nm) - USA/China
CPU Octa-core (1x2.9 GHz Cortex-X1 & 3x2.80 GHz Cortex-A78 & 4x2.2 GHz Cortex-A55) - International
Octa-core (1x2.84 GHz Kryo 680 & 3x2.42 GHz Kryo 680 & 4x1.80 GHz Kryo 680) - USA/China
GPU Mali-G78 MP14 - International
Adreno 660 - USA/China

MEMORY
Card slot No
Internal 128GB 8GB RAM, 256GB 8GB RAM
UFS 3.1

KAMERA UTAMA
Triple 12 MP, f/1.8, 26mm (wide), 1/1.76", 1.8µm, Dual Pixel PDAF, OIS
64 MP, f/2.0, 29mm (telephoto), 1/1.72", 0.8µm, PDAF, OIS, 1.1x optical zoom, 3x hybrid zoom
12 MP, f/2.2, 13mm, 120˚ (ultrawide), 1/2.55" 1.4µm, Super Steady video
Features LED flash, auto-HDR, panorama
Video 8K@24fps, 4K@30/60fps, 1080p@30/60/240fps, 720p@960fps, HDR10+, stereo sound rec., gyro-EIS

KAMERA SLFIE / DEPAN 
Single 10 MP, f/2.2, 26mm (wide), 1/3.24", 1.22µm, Dual Pixel PDAF
Features Dual video call, Auto-HDR
Video 4K@30/60fps, 1080p@30fps

SOUND
Loudspeaker Yes, with stereo speakers
3.5mm jack No
32-bit/384kHz audio
Tuned by AKG

BATTERY 
Type Li-Ion 4000 mAh, non-removable
Charging Fast charging 25W
USB Power Delivery 3.0
Fast Qi/PMA wireless charging 15W
Reverse wireless charging 4.5W

Kelebihan:
Smartphone 5G, cepat dan kamera sangat bagus.

Kekurangan:
Chipset buatan samsung Exynos 2100 cenderung mudah panas, sehingga harus di setting minimalis agar menghemat battery sekalian. Tidak seperti snapdargon 8 GEN1 yang di pasang pada sebagian smartphone s22 terbaru (versi eropa).

Ikuti terus trik, tips, dan info melalui halaman blog ini Share:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar sesuai dengan topik kita ya...

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak