MENGAPA BELUM ADA TABLET ANDROID YANG SETARA DENGAN SEBUAH IPAD?

Saya selalu berharap tablet Android dapat menyamai performa yang dimiliki oleh iPad, namun saat ini tablet Android hanya memiliki keunggulan pada layar yang lebih besar jika dibandingkan dengan smartphone. Tablet Android masih terlihat seperti versi seluler maupun non-seluler dari ponsel Android. Hal ini disebabkan oleh sistem operasi yang sama antara tablet dan ponsel Android, serta penggunaan chipset yang juga serupa.

Tidak salah juga kalau sampai ada pengguna yang mengeluhkan pengalamannya dengan mengatakan, ternyata tablet android hanyalah sebuah ponsel yang bongsor.


Sementara itu, iPad memiliki sistem operasi yang berbeda pada lini Pro dan iPad Air, dan didukung oleh chipset yang berbeda dari iPhone, yaitu chipset A Bionic. Bahkan, iPad Pro generasi terbaru sudah menggunakan chipset versi PC, seperti M1, M2, dan kemungkinan akan hadir M3. Hal ini membuat performa iPad sangat kuat, setara dengan mesin seperti Core i7 dan sejenisnya. Pengalaman penggunaannya sangat memuaskan saat melakukan pekerjaan editing dan rendering video. Dengan demikian, permainan lini tablet telah berubah selamanya.

Meskipun demikian, beberapa produsen tablet Android seperti Samsung dan Huawei telah berusaha meningkatkan kualitas tablet Android mereka dengan menawarkan fitur-fitur unggulan seperti layar AMOLED, stylus, dan peningkatan performa. Namun, tetap saja mereka belum bisa menandingi performa dan pengalaman pengguna yang ditawarkan oleh iPad.

Dalam hal harga, tablet Android biasanya lebih terjangkau dibandingkan dengan iPad. Namun, jika Anda mencari tablet dengan performa dan pengalaman pengguna yang optimal, mungkin iPad adalah pilihan yang lebih baik meskipun dengan harga yang lebih mahal. Namun, jika Anda mencari tablet yang cukup untuk digunakan sehari-hari dengan harga yang lebih terjangkau, tablet Android masih merupakan pilihan yang baik.


Baiklah, berikut adalah penjelasan dan kegunaan dari 3 aplikasi produktivitas yang tidak tersedia di tablet Android:

1. Google SketchUp
Google SketchUp adalah aplikasi desain 3D yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan mengedit berbagai macam objek 3D dengan mudah dan cepat. Dengan aplikasi ini, pengguna dapat membuat gambar 3D dari rumah, bangunan, perabotan, dan banyak lagi. SketchUp sangat populer di kalangan arsitek, insinyur, desainer interior, dan pengguna lain yang membutuhkan alat desain 3D yang mudah digunakan dan intuitif.

2. DaVinci Resolve
DaVinci Resolve adalah aplikasi edit video profesional yang digunakan oleh editor film, televisi, dan video. Aplikasi ini dilengkapi dengan fitur-fitur canggih seperti color grading, efek visual, dan audio editing yang dapat membantu para editor menciptakan karya-karya yang berkualitas tinggi. DaVinci Resolve juga memiliki fitur-fitur kolaborasi yang memungkinkan beberapa editor bekerja pada proyek yang sama secara bersamaan.

Kalian juga bisa menggunakan fitur greenscreen yang sangat bagus untuk memanipulasi latar gambar dan video menggunakan editor video yang satu ini, kalau kalian belum tahu apa itu fungsi greenscreen, coba saja perhatikan video di samping saya,

3. GarageBand
GarageBand adalah aplikasi perangkat lunak musik yang dikembangkan oleh Apple. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk membuat musik dengan berbagai instrumen virtual dan efek audio. Dengan aplikasi ini, pengguna dapat merekam, mengedit, dan mengatur musik mereka dengan mudah dan cepat. GarageBand juga dilengkapi dengan fitur editing greenscreen yang mumpuni, yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan latar belakang yang berbeda pada video mereka dengan hasil yang sangat realistis.

Namun sekali lagi saya tegaskan, meskipun aplikasi-aplikasi tersebut tidak tersedia di tablet Android, masih ada alternatif aplikasi yang dapat membantu Anda untuk melakukan pekerjaan yang sama atau serupa walau tidak sekuat di iPad, namun msih bisa memenuhi kebutuhan. 

Apa yang saya sampaikan di atas hanyalah sedikit contoh, masih banyak aplikasi aplikasi premium di iPad yang tidak ada atau belum ada di Android, entah karena kompitabilitas, kekuatan prosesor, atau faktor lain. 
 

Posting Komentar

Silahkan berkomentar sesuai dengan topik kita ya...

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak