TEKNOLOGI HAPELAH YANG TELAH MEMBUNUH BISNIS KONVENSIONAL


Dapatkah Anda membayangkan kemungkinan hadirnya suatu teknologi yang akan menggantikan ponsel dalam waktu dekat? Ponsel telah mengalami revolusi dan mengubah hampir segala aspek kehidupan kita. Cara kita hidup dan pandangan kita terhadap dunia telah berubah secara signifikan, berbeda dari generasi sebelumnya yang tidak memiliki akses ke perangkat seperti ponsel.

Tentu saja, teknologi tidak selalu memiliki dampak positif atau negatif; teknologi adalah alat. Manusia telah menggunakan berbagai alat sejak zaman nenek moyang kita menemukan teknologi awal, mulai dari cangkul hingga senjata konvensional.

Namun, ponsel telah menjadi satu-satunya teknologi yang begitu cepat mengubah cara kita hidup. Mari kita lihat beberapa perubahan yang jelas:

Pertama, ponsel telah menggantikan kamera saku. Kemampuan kamera pada ponsel semakin baik, bahkan beberapa orang yang biasanya akan membeli kamera mahal seperti DSLR kini memilih menggunakan ponsel mereka, terutama jika mereka bukan fotografer profesional. Bahkan kamera standar pada ponsel mampu menghasilkan gambar dan video berkualitas tinggi.

Selanjutnya, ponsel juga menggantikan perangkat seperti Walkman, mengubah cara orang mendengarkan musik, dan pada akhirnya memengaruhi seluruh industri musik. Bahkan meskipun perangkat TWS (True Wireless Stereo) telah muncul sebagai pengganti headset, mereka juga tergantung pada ponsel atau smartphone.

Ponsel telah mengakhiri era warnet, mengambil alih kebutuhan akses internet, serta menggantikan konsol game portabel. Ponsel juga membuat koran yang biasanya dibaca di bus kota metro di pagi hari menjadi tidak terlalu relevan. Ponsel menggantikan pager, membuat SMS menjadi pilihan yang lebih populer, dan menyediakan beragam aplikasi produktivitas, mengurangi ketergantungan pada PC, laptop, dan desktop.

Saat ini, pedagang offline di Pasar Tanah Abang mungkin tidak menyadari bahwa bisnis mereka terancam oleh ponsel atau smartphone yang mereka pegang, bukan oleh bisnis e-commerce. Bisnis e-commerce tumbuh berkat kehadiran ponsel.

Orang-orang pintar telah memanfaatkan ponsel untuk mendirikan dan mengembangkan bisnis e-commerce karena ponsel lebih praktis daripada laptop yang besar dan berat. Ini disebut sebagai "bisnis mobile." Dalam era ini, mobilitas sangat penting, dan ponsel telah diciptakan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Jika kita menolak untuk mengakui peran ponsel dalam bisnis dan kehidupan sehari-hari, kita mungkin akan menghadapi konsekuensi yang serius di tengah pertumbuhan populasi dunia yang terus meningkat.

Pemerintah harus menyadari bahwa mengatur berlebihan bisnis e-commerce dengan peraturan hanya akan menghambat kemajuan dan membuat kita tertinggal. Lebih baik fokus pada pendidikan teknologi dan memastikan akses yang merata bagi semua warga agar dapat memanfaatkan potensi teknologi ini.

Ironisnya, banyak pedagang offline tidak menyadari bahwa mereka sendiri memiliki peran dalam perubahan ini, sementara bisnis e-commerce yang disalahkan. Jika bisnis e-commerce dihapus, akan muncul startup baru yang lebih canggih dan inovatif. Perubahan zaman akan terus berlangsung, dan kita harus bersedia belajar dan beradaptasi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar sesuai dengan topik kita ya...

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak