Blogger senior pasti melakukan riset keyword dan itu penting, ya memang sangat penting, buktinya banyak artikel mengenai hal tersebut telah di tulis dan rasanya semakin kesini hal itu tampak menjadi semakin penting.
Perhatikan parameter uber, moz, semrush bahkan Google sendiri mengakui mesin pencari pencari mereka membutuhkan kata kunci sebagai umpan agar sebuah konten tulisan dapat dengan mudah ditemukan. Pengunjung yang datang melalui kata kunci adalah pengunjung organik.
Pengunjung organik ini paling banyak, dan paling setia mengunjungi halaman blog kita. Paling konsisten.
Cara berbayar
Walaupun demikian opsi lain untuk meningkatkan pengunjung adalah dengan cara kampanye berbayar melalui iklan. Cara ini dapat dengan signifikan menarik pengunjung bahkan untuk membaca setiap konten tulisan yang kita tulis. Kecepatannya ditemukan oleh pembaca bisa berpuluh kali lipat cara normal. Namun 'keabadiannya' kurang karena setelah tidak membayar, kampanye akan dihentikan, trafik kembali drop.
Untuk cara berbayar kita dapat memanfaatkan Facebook Ads, Google Ads dan lain lain. Dan agar konten lebih lama bertahan kadang pelaku web dapat mengkombinasikan teknik kampanye dan melakukan riset keyword juga secara bersamaan. Dan membuat konten abadi. Hasilnya tentu luarbiasa.
Tanpa riset keyword.
Sekalipun tanpa riset keyword dan tidak memiliki keyword khusus, konten tetap akan terindex, bahkan bisa berada di puncak mesin telusur, akan tetapi pengunjung tidak banyak. Mengapa karena logika mesin pencari memang demikian, itu adalah tiruan logika manusia juga. Dan lagi pula Algoritma lama masih berperan dalam memandu mesin telusur menemukan suatu artikel atau konten yang telah kita terbitkan.
Akan tetapi jika kita bersabar, tidak ada yang perlu terlalu di kuatirkan, butuh waktu hingga tabiat mesin pencari berubah karena teknologi dan tool algoritma meningkat lebih cerdas. Saya membiarkan sebuah artikel hanya memiliki pengunjung di bawah 100 hingga setahun ketika beberapa tahun berlalu setelah itu saya buka di dasbor pengunjungnya akhirnya sudah mencapai puluhan ribu.
Mengapa ini terjadi? Tidak lain karena artikel tersebut memang di butuhkan dan kebiasaan pengguna telah bergeser menjadi beda. Boleh dikatakan tanpa keyword tapi secara kebetulan memiliki keyword juga. Kalian jangan berpatok pada hal serba kebetulan jika tidak ingin membuang buang waktu.
Saya menduga perilaku pengunjumg memang berubah dari waktu ke waktu, trend berubah, meminjam istilah John Mue. Persaingan keyword juga akan menghasilkan korban ketika sasaran menjadi mentah.
Pada akhirnya konten yang berkualitas melebihi keyword. Dibutuhkan kesabaran untuk terus menulis dan menjadi konsisten, salah satu tulisan saya malah mendatangkan hampir satu juta pengunjung dalam dua tahun, tanpa riset keyword, entah bagaimana hal itu bisa terjadi. Sampai kini tulisan itu yang paling banyak mendatangkan trafik. Konten yang sedikit abadi karena dalam bentuk tutorial yang mungkin saja hingga kini masih di butuhkan orang.
Sampai sekarang belum tahu caranya
Namun riset keyword itu memang penting dan alasan saya sampai sekarang tidak melakukannya adalah sampai sekarang belum mengerti caranya. Namun saya terus menulis, belajar koding sedikit demi sedikit, membuat konten tutorial sederhana. Hasilnya? Mungkin tidak maksimal, tapi baiklah saya ceritakan.
Tahun pertama blog ini hanya memiliki 1-10 pengunjung perhari. Tahun kedua meningkat menjadi 100-200 orang perhari. Tahun ketiga sekarang telah memiliki pengunjung stabil 500-1000 orang. Tanpa pernah riset keyword sama sekali. Mungkin bagi blogger professional waktu yang dilalui editblogtema terlalu panjang ya. Tapi itu hanya dengan segala sumber daya yang kami miliki-sudah cukup sepadan.
Ternyata yang penting adalah konsisten saja. Kami juga blogging hanya mengandalkan paroh waktu di sela sela rutinitas pekerjaan, pendidikan dan kegiatan sehari hari.