JavaScript vs VanillaScript

Jujur ketika membicarakan interest saya, saya sadar topik seperti ini kurang peminatnya alias kurang popular di zaman now, tetapi zaman next, yaitu zaman generasi Z di masa depan - dimana para ahli sepakat: TIDAK BISA KODING = BUTA HURUF. Terdengar sadis bagi sebagian orang yang masih hidup dizaman kita, tetapi hal itu memang menggambarkan seperti apa orientasi teknologi di masa depan.

vanilla js

Bagi saya sudah cukup pusing untuk memahami mengapa beberapa situs besar mulai pindah menggunakan VanillaScript dan apa bedanya dengan JavaScript, Angular dan Jquerry? Saya sudah terbiasa dengan JavaScript jadi panasaran, pasti sobat juga kalau berada diposisi yang sama dengan saya.

Konon Vanilla Script mampu melipatgandakan kecepatan, Oh my Gosh! Setelah Web Assembly di klaim dan terbukti sangat cepat kini Vanilla script diklaim memiliki kemampuan lebih daripada "pendahulunya" yakni JavaScript tetapi benarkah dia adalah bahasa program web?



1.JavaScript

Jangan bingung dulu, jika kita bicara mengenai JavaScript ini tidak ada hubungannya dengan bahasa program Java, Java dibangun sebagai sebuah bahasa yang berdiri disisi perangkat pengguna, Sedangkan JavaScript secara umum dipergunakan untuk memanipulasi “Document Object Model” (DOM), yang meliputi elemen-elemen pada sebuah laman web.

Jadi, JS (JavaScript) itu adalah sebuah bahasa pemrograman yang dirancang untuk penggunaan pada browser (peramban) web. Kebanyakan Blogger pasti mengerti hal itu.

JavaScript dieksekusi pada client side (sisi pengguna = komputer pengguna): Sebuah server website mengirim JavaScript ke peramban milik pengguna, dan peramban tersebut menginterpretasikan dan menjalankan kodenya.

Semuanya terjadi dalam sebuah sandbox, yang menjaga agar JavaScript tidak menyentuh internal sistem dan mencegah malicious code (kode jahat) menginfeksi komputer pengguna.

2. Vanilla Script

Vanilla Script atau Vanilla JS itu sebenarnya adalah sama saja dengan Java Script, dia hanya memaintain setiap bait daripada kode dalam framework dan terus di maintain agar menjadi lebih kecil namun intuitif, sehingga memang lebih cepat daripada JavaScript, dibawah ini daftar situs pengguna vanilla:

Facebook
Google
YouTube
Yahoo
Wikipedia
Windows Live
Twitter
Amazon
LinkedIn
MSN
eBay
Microsoft
Tumblr
Apple
Pinterest
PayPal
Reddit
Netflix
Stack Overflow

Faktanya ketimbang kombinasi jQuery, Prototype Js, YUI, dan Web Toolkit, maka Vanilla telah dipergunakan oleh website-website besar secara umum. Terakhir saya baca Boostrap versi teranyar menggunakan Vanilla Script (atau Vanilla JS?)

Oh jadi kita ketinggalan zaman gara gara kurang update? Saya periksa template yang saya buat, saya masih pakai JavaScript dan jQuery saya belum ada gambaran bagaimana menggantikannya dengan vanilla he he he...

Bahkan saya belum mencoba menerapkannya, ternyata dia seperti bagian dari JavaScript secara terpisah dan terkadang direferensikan sebagai library , contoh kodenya dapat di pasang ke dalam HTML jika ingin menggunakan Vanilla:

<script src="path/to/vanilla.js"></script>

JavaScript banget ya...so, sebagian orang masih berpendapat: it's not really a framework or a library.

3. Penutup:

Di atas tadi saya ada mengutip kata kata ahli, yakni: "Di masa depan tidak bisa koding sama saja seperti buta huruf" well, terserah kita mau setuju atau tidak, tapi waktu akan terus merambat ke masa depan dan lajunya tidak bisa ditahan oleh kita.

Buta huruf modern adalah: orang yang tidak mau membuka pikirannya, taklid dan merasa dirinya saja yang paling benar. Tidak mau belajar ilmu diluar keyakinannya, tidak perduli yang penting orang lain harus sama dengan dirinya. Jika tidak akan dianggap bukan golongannya. Padahal bagiamana dia akan melawan lawan lawannya jika dia tidak menguasai ilmu mereka?

www.editblogtema.net

4 Komentar

Silahkan berkomentar sesuai dengan topik kita ya...

  1. Zamannya saya genZ....😁

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya...generasi kelahiran 2001 keatas adalah gen Z

      Hapus
  2. Wah,..kalau nanti banyak yang pakai vanilla scrip loading blog bisa jadi super cepat nih mas 😀

    BalasHapus
    Balasan
    1. GAk, soalnya vanilla masih saya buat untuk pewangi kue :))

      Hapus
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak