TAHUKAH KAMU DI DUNIA BUKAN HANYA ADA INTEL DAN AMD?

Di pasar prosesor, Intel dan AMD begitu lekat kepada PC dekstop, dan laptop. Kalian menulis di laptop kalian mungkin akan melihat di kanan trackpad stiker: Intel Core i7. Akan tetapi pada saat saya membuat konten melalui tablet, saya baru sadar itu bukan Intel, bukan AMD. Itu adalah prosesor berarsitektur ARM!

prosesor ARM di perangkat Apple

Jadi di dunia ini sebenarnya bukan hanya ada Intel dan AMD, mengingat ARM selama ini menguasai hampir seluruh pasar Mobile, maka dapat dikatakan jauh lebih banyak dan akan semakin banyak pengguna ARM di masa depan ketimbang pengguna Intel dan AMD. 

ARM

Selama ini orang bertanya mengapa di dunia ini hanya ada dua jenis pabrikan prosesor? Ya kalau tidak Intel pasti AMD, Laptop saya intel core i5 lho, eh punya dia AMD.

Namun kini kita keliru masih ada satu pabrikan prosesor yang menghentak dunia mobile: ARM. Sampai saat ini masih spesialis membuat prosesor untuk mobile, enathlah kalau nanti.

Namun uniknya ARM tidak memiliki pabrik, dia seperti gambaran bisnis modern waralaba, misalnya Apple, Samsung, dan Huawei ingin menggunakan nama ARM lalu Apple merancang sebuah prosesor berbasis ARM dan meminta sebuah pabrik membuatnya dengan blueprint arsitektur microprosesor mereka.

Apple dan pabrikan pembuat microchip lainnya membuat speknya begini begono namun masih dalam basis ARM. Jadi itu adalah prosesornya milik Apple: ARM. Lupakan bayar royalti ke Intel dan AMD. Prosesor yang dapat di modifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan Apple. Kebutuhan 

Aha! Benar! Mereka menjual arsitekturnya! Seorang lulusan engineering komputer saat ini berpeluang menjadi pebisnis sukses di ranah teknologi.

Dan samsung membuat ARM karena memiliki pabrik dengan membayar royalty tentu saja. Lalu bagaimana mereka tumbuh jika dibanding dengan INTEL dan AMD yang memiliki pabrik atau manufaktur prosesor mereka sendiri?

Ternyata ARM tidak kalah kalau tidak bisa dikatakan lebih unggul: Tidak perlu membayar buruh, tidak perlu mengeluarkan uang atau beaya maintenance, tidak perlu memikirkan ongkos oeprasional terkait pabrik.

Sekali lagi ingat: Mereka hanya menjual arsitekturnya, mereka tidak menguasai lini, tidak punya pabrik. Yang punya pabrik pembuat Nvidia itu ya Nvidia, kalau snapdragon itu pabriknya milik qualcom dan karena prosesor mereka menjalankan CPU dan GPU untuk perangkat mobile makan basis mereka adalah ARM.  Exynos adalah chipset perangkat mobile buatan samsung.

Disamping itu ada pula chipset chipset mobile yang sangat unggul buatan Cina seperti KIRIN yang dipergunakan pada perangkat perangkat mobile Huawei, Mediatek untuk hape hape kelas menengah dan entry level.

Sebagai otak biologisnya perangkat kecerdasan buatan bisnis ini tentu tidak dapat di abaikan. Dalam laporan laporan bisnis di Wall Street nama ARM selalu bertengger tinggi.

Ini tentu saja karena peluang bisnis mobile (Smartphone dan tablet) itu memang lebih menjanjikan dimasa depan ketimbang PC dekstop dan Laptop...Ayo pikirkan peluang lain di tengah kesulitan yang tengah kita hadapi sekarang.

Dunia mulai berubah dan semakin mobile, bukan hanya blogging lho. Bahkan teknologi gagdet dari laptop, tablet hingga smartphone berubah menjadi semakin mobile itu juga alasannya mengapa Google melihat trend mobile AMP harus segera di jalankan juga pada setiap halaman website, termasuk blogger. Artinya perangkat lunak dan perangkat keras memang sedang menuju trend yang sama agar dapat berjalan dengan harmoni.

Dan ARM mewakili zaman yang tepat: Zamannya mobile. Sedangkan Intel dan AMD berasal dari masa lalu zamannya PC dekstop dan Laptop. Akan tetapi dengan rencana Apple sebuah perusahaan yang yang sangat ikonik di dunia ini untuk pindah ke prosesor ARM benar benar akan menjadi sebuah pukulan keras jika Intel dan AMD tidak segera bergerak cepat merebut pangsa pasar mobile dengan berimprovisasi terhadap perangkat keras mereka.

APPLE MENINGGALKAN INTEL DAN AMD

Mike Filippo engineer dan desainer ARM melalui profilnya di laman Linkedn miliknya, menyebut bahwa ia telah bergabung ke Apple sejak Mei 2019. Artinya Apple telah merekrut desainer arsitektur ARM.

Mike Fillipo ikut andil dalam membuat chip dari 2009 hingga 2019 dan melahirkan Cortex-A76, Cortex-A72, Cortex-A57, 7nm+, dan 5nm yang akan datang.

Mike juga pernah bekerja sebagai kepala arsitektur CPU Intel pada 2004 hingga 2009 dan sebelum itu, ia bekerja di AMD pada 1996 hingga 2004. Dia memiliki semua kapasitas yang di butuhkan oleh Apple pada saat berniat bercerai dari Intel dan AMD. Dua chipset atau prosesor yang selama ini telah mendominasi pabrikan chipset dunia.

Seperti dilansir dari Bloomberg, pada tahun lalu perusahaan pembuat chip ARM umumkan sedang lakukan penelitian dan pengembangan untuk membuat sistem integrasi antara iPad, iPhone, dan Mac. Bukti ARM akan segera bermain di ranah PC. Arm tentu saja memiliki kelebihan yang cukup menyenangkan bagi kita pengguna: hemat daya, artinya battery akan bertahan lama.

Pada WWDC 2019, Apple mengumumkan lahirnya proyek Catalyst untuk membawa aplikasi dari iOS ke Mac. Ini keren banget bro.

Awal 2019 Apple mengumumkan akan membawa chip ARM ke Mac pada 2020 dan akhirnya mereka mengenalkan chipset PC yang lebih unggul daripada Intel yakni Apple Silicon, generasi pertamanya adalah M1 yang telah di coba kan dan terbukti sukses menjadi dapur pacu Macbook dan lini iPad mereka.

Apple telah membuat chip dan prosesor yang disematkan pada iPhone dan iPad, tak lupa juga chipT2 yang telah disematkan mulai pada MacBook Pro 2017.

Dengan rekrutan baru ini, bukan tidak mungkin Apple akan hadirkan kejutan untuk produksi Mac di tahun tahun ke depan. Kita tunggu saja....


Dan kini kita tahu, ada ARM! Dan ia melahirkan Nvida, Exynos, Mediatek, Kirin, iOS dan lalu menggebrak Dapur pacu dunia PC dengan Apple Silicon yang dimulai dari M1 tepat ke jantungnya...

Posting Komentar

Silahkan berkomentar sesuai dengan topik kita ya...

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak